Welcome

Assalamu'alaikum wr. wb. ..

Jumat, 18 November 2011

Di persimpangan aku bertahan

Kuberjalan dalam tirani kehidupan, ketika kulewati permai bangunan itu, kuarahkan mataku pada kaca jendela, tak kusangka tubuhku dewasa, tak layak dibilang pemuda, tepatnya yang dewasa.
mungkin ini jalan siklus kehidupan manusia, yang secara tidak disadari telah jauh dari anggapan awal kita, dulunya masih dalam pangkuan orang tua tiba-tiba sudah usai masa perbalitaannya, terpaksakan oleh dunia untuk hidup global dan kompeten.
kulihat banyak muda-mudi yang bergandengan tangan dengan lawan jenisnya. melihat mereka sedikit timbul rasa yang entah dari mana munculnya, suara hati atau mungkin suara nafsu manusia, akankah aku ini seperti mereka ?
berorientasikan pada agama, tak mengenal kata pacaran. agama menganjurkan umatnya untuk menjalin silaturahim dengan manusia yang lain dengan cara yang baik pula, saling mengenal dan saling tolong-menolong dalam menegakkan kebenaran dunia. tak ada larangan bagi manusia untuk berinteraksi dengan lawan jenisnya, asalkan dalam kadar yang normal dan menjaga kedewasaaan dan kematangan sebagai manusia yang beradab.
melihat mereka, banyak diantara mereka, bahkan hampir mungkin sebagian besar diantara mereka. dan aku? bagaimanakah dengan aku, banyak sahabatku menganggapku aneh, kenapa ? kenapa sampai sekarang tidak mempunyai pendamping hidup ilegal ??
bagiku, itu semua hanya alibi kosong yang tak ada gunannya. kejujuran itu ada, tetapi keimanan yang akan menutupinya, dan semua perasaan itu terbungkus dalam bingkai agama, kuyakin hingga tepat pada waktunya kelak, Allah akan memudahkan jalan hidupku untuk menemui sosok yang sempurna, yang akan mendampingi hidupku didunia dan menghantarkan jalan kakiku menuju singgasana pintu kemuliaan surga ..
kejujuranku, dia cantik, dia menawan, dan dia menarik, tetapi itu hanya ucapan nafsuku. perasaanku, aku hanya ingin kata sholehah, aku hanya ingin ungkapan kecil penuh makna, aku hanya ingin penunjuk jalan menuju surga, hanya itu. dan kuyakin, suatu ketika jika aku masih mempertahankan kekuatanku ini untuk bertahan, kuyakin dan kupercaya bahwa Allah maha adil, perempuan-perempuan yang baik hanya untuk laki-laki yang baik. . ..
ku akan mencoba untuk bertahan dalam tatanan kehidupan yang penuh tantangan, kan kusandarkan perilakuku pada akhlak ketuhanan, dan kan ku realisasikan kehidupanku dari undang-undang pondasi dunia dan akherat, Al-Qur'an akan tetap dan selamanya menjadi petunjuk yang membawa kebenaran dan kebahagiaan dua dunia ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar